Sebuah penemuan unik baru telah dilaporkan dari dunia ubur-ubur, meskipun bukan yang pertama kalinya. Pada tahun 1980-an, ada “ubur-ubur abadi” yang ditemukan secara tidak sengaja oleh dua ilmuwan muda, Christian Sommer dan Giorgio Bavestrello. Dan kini, para ilmuwan telah menemukan bahwa ubur-ubur Turritopsis dohrnii dewasa dapat kembali ke tahap awal siklus hidup mereka saat sedang stres, alih-alih mati.
Biasanya, ubur-ubur dewasa melepaskan tahap larva yang berenang bebas dari organisme yang dikenal sebagai planula. Planula ini kemudian membentuk koloni polip, dan koloni-koloni tersebut akhirnya melepaskan medusa baru. Namun, Sommer dan Bavestrello melihat sebuah proses yang “seperti kupu-kupu yang berubah kembali menjadi ulat”, yang disebut sebagai pertumbuhan atau perkembangan terbalik.Ubur-ubur
Para ilmuwan di Norwegia juga menemukan bahwa ubur-ubur sisir dari spesies Mnemiopsis leidyi dapat berbalik dari bentuk dewasa dengan lobus ke keadaan larva awal saat merasa stres. Hal ini disebabkan oleh kelaparan berkepanjangan atau cedera fisik pada tubuh ubur-ubur sisir.
Penelitian ini menunjukkan bahwa ubur-ubur jenis ctenophore spesies Mnemiopsis leidy dapat tumbuh kembali menjadi dewasa setelah berubah menjadi larva. Proses ini sangat dinamis dan dapat terus-menerus berulang, meskipun tidak berarti bahwa mereka hidup selamanya karena masih bisa dimakan predator.
