Studi Temukan Bahwa IUD Memiliki Risiko Kanker Payudara Lebih Tinggi

Studi Temukan Bahwa IUD Memiliki Risiko Kanker Payudara Lebih Tinggi

Sebuah penelitian baru menemukan bahwa wanita yang menggunakan alat kontrasepsi hormonal, seperti IUD, memiliki risiko kanker payudara yang lebih tinggi. Meskipun begitu, para peneliti menekankan bahwa secara keseluruhan, risiko ini tetap lebih rendah daripada faktor risiko lain seperti gaya hidup. Studi ini menganalisis ribuan catatan kesehatan wanita Denmark selama bertahun-tahun dan menemukan bahwa pengguna IUD memiliki risiko 40 persen lebih tinggi terkena kanker payudara. Namun, risiko ini tidak meningkat seiring dengan lamanya penggunaan IUD.

Penelitian sebelumnya juga telah menunjukkan hubungan antara alat kontrasepsi hormonal dan kanker payudara, namun data baru ini secara khusus mengidentifikasi risiko yang terkait dengan penggunaan IUD. American College of Obstetricians and Gynecologists menyoroti pentingnya membantu wanita mempertimbangkan risiko ini sebelum memutuskan jenis kontrasepsi yang akan digunakan.

Meskipun ada kekhawatiran yang muncul dari temuan ini, Kelsey Hampton dari Susan G Komen Breast Cancer Foundation menegaskan bahwa informasi ini seharusnya digunakan sebagai bahan diskusi dengan dokter, bukan untuk menimbulkan ketakutan. Meskipun diagnosis kanker payudara meningkat di kalangan wanita di bawah usia 50 tahun, kematian akibat kanker payudara di AS telah menurun.