Penelitian terbaru menunjukkan bahwa mengonsumsi dua genggam camilan padat nutrisi setiap hari dapat meningkatkan usia harapan hidup hingga tiga tahun. Para ilmuwan telah melakukan penelitian mendalam terhadap pola makan masyarakat di Blue Zone, yaitu wilayah di dunia di mana penduduknya cenderung hidup lebih lama dan sehat dibandingkan dengan rata-rata nasional.
Blue Zone ini meliputi Prefektur Okinawa di Jepang, Provinsi Nuoro di Sardinia, Italia, dan Semenanjung Nicoya di Kosta Rika. Penduduk di wilayah-wilayah tersebut memiliki kebiasaan mengonsumsi kacang-kacangan hampir setiap hari, baik sebagai camilan maupun sebagai bagian dari makanan utama. Kebiasaan ini diyakini berperan besar dalam meningkatkan kesehatan dan umur panjang.
Meskipun beberapa orang mungkin terkejut karena kacang-kacangan sering dikaitkan dengan lemak dan kalori tinggi, namun penelitian menunjukkan bahwa lemak sehat dalam kacang-kacangan memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Lemak sehat dalam kacang-kacangan dapat menurunkan risiko penyakit kronis dan mendukung umur panjang.
Menurut situs web dan media sosial Blue Zones, kacang-kacangan mengandung banyak nutrisi dan bisa menjadi bagian dari pola makan sehat. Mengonsumsi kacang-kacangan dalam jumlah yang tepat bahkan dapat memperpanjang usia dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsinya.
Para ahli Blue Zones menyatakan bahwa pemakan kacang-kacangan hidup lebih lama daripada mereka yang tidak mengonsumsinya, dengan rata-rata tambahan usia dua hingga tiga tahun. Kacang-kacang yang direkomendasikan termasuk almond, kacang tanah, kacang mede, kacang Brazil, dan kacang kenari.
