Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K) menegaskan bahwa kutipan viral yang mengaitkan diabetes dan gagal ginjal pada anak dengan konsumsi susu UHT tidaklah benar. Menurutnya, penyebab utama dari meningkatnya kasus diabetes tipe 2 pada anak bukanlah susu UHT, melainkan gaya hidup yang tidak sehat.
“Diabetes tipe 2 semakin banyak terjadi pada anak remaja karena gaya hidup yang tidak sehat, termasuk pola makan yang tinggi akan ultra processed food (UPF), gula, dan zat tambahan lainnya,” jelas dr Piprim dalam klarifikasinya di akun Instagram pada Senin (5/8/2024).
Untuk mengatasi masalah ini, dr Piprim menyarankan untuk meningkatkan konsumsi real food seperti ikan, unggas, daging, dan telur. Ia juga menekankan pentingnya batasan konsumsi susu, dengan saran agar tidak memberikan anak susu lebih dari 200 ml sehari.
Dalam wawancara pada acara Hari Anak Nasional 2024 di Jakarta Pusat pada Selasa (23/7/2024), dr Piprim memang sempat membahas tentang peningkatan kasus diabetes dan gagal ginjal pada anak. Ia menyebutkan bahwa kasus diabetes tipe 1 mengalami peningkatan karena deteksi yang lebih baik, sementara kasus diabetes tipe 2 disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat, terutama obesitas yang semakin meningkat pada anak-anak.