Bagi anjing, dielus di kepala sering kali berarti kasih sayang dan perhatian. Leni Kaplan, ahli dari Cornell University College of Veterinary Medicine, menyebutkan bahwa ini bisa menjadi tanda ikatan emosional. Namun, tidak semua anjing menyukainya. Beberapa anjing merasa bahwa elusan di kepala adalah bentuk dominasi, mirip dengan anjing lain yang meletakkan cakar di atas kepala mereka. “Beberapa anjing tidak suka didekati dari atas karena merasa itu adalah gerakan yang mendominasi,” kata Kaplan. Anjing yang belum bersosialisasi dengan baik atau yang memiliki pengalaman buruk dengan manusia mungkin juga menolak elusan di kepala. Penting untuk membaca bahasa tubuh anjing untuk memastikan bahwa mereka nyaman.
Namun jika hewan peliharaan tampak sangat menikmati elusan di kepala, perlu diingat bahwa mereka mungkin hanya merasa gatal di area tersebut. Jika peliharaan kita terlalu sering meminta elusan, mungkin ada masalah kesehatan seperti alergi atau kulit yang teriritasi. Mengelus kepala hewan peliharaan bisa menjadi cara untuk menunjukkan kasih sayang dan membangun ikatan emosional. Namun, penting untuk memahami preferensi masing-masing hewan dan membaca bahasa tubuh mereka. Dengan begitu, kita bisa memberikan perhatian yang benar-benar mereka sukai dan butuhkan. “Memberi perhatian yang sesuai dengan kebutuhan hewan peliharaan menunjukkan bahwa kita memahami mereka, dan ini memperkuat hubungan antara pemilik dan hewan,” ujar Dodman.