Ilmuwan Menemukan Cara Mencari Tanda Kehidupan di Mars

Ilmuwan Menemukan Cara Mencari Tanda Kehidupan di Mars

Mineral seperti gipsum dan sulfat terbentuk dari proses penguapan air di Mars ketika lautan dan danau mengering. Mineral-mineral ini memiliki potensi besar untuk mengawetkan jejak mikroba yang pernah hidup di planet tersebut, mirip dengan fosil bakteri yang terperangkap dalam struktur mineral di Bumi.

Sellam menjelaskan bahwa gipsum banyak ditemukan di permukaan Mars dan memiliki kemampuan luar biasa dalam mengawetkan fosil. Mineral ini terbentuk dengan cepat, menangkap mikroorganisme sebelum mengalami pembusukan, serta menjaga struktur biologis dan tanda kimia kehidupan.

Untuk membuktikan kemampuan spektrometer dalam mendeteksi fosil mikroba, para ilmuwan mengujinya pada formasi gipsum di Bumi yang terbentuk selama Messinian Salinity Crisis periode ketika Laut Mediterania mengering akibat terputus dari Samudra Atlantik.

Dengan temuan ini, para ilmuwan semakin yakin bahwa Mars memiliki potensi besar untuk menyimpan jejak kehidupan kuno. Dengan menggunakan teknologi yang tepat, mereka berharap dapat menemukan bukti konkret yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan penting tentang keberadaan kehidupan di planet merah tersebut.