Para ilmuwan baru-baru ini menemukan bukti langsung keberadaan gua di permukaan Bulan. Penemuan ini menunjukkan bahwa masih banyak gua yang belum terungkap di Bulan. Gua-gua ini dapat menjadi tempat perlindungan bagi manusia dari kondisi keras di Bulan, seperti radiasi dan suhu ekstrem.
Gua tersebut ditemukan di Sea of Tranquility, sekitar 400 kilometer dari Mare Tranquillitatis tempat pendaratan misi Apollo 11 pada tahun 1969. Tim peneliti menggunakan data radar dari NASA Lunar Reconnaissance Orbiter untuk menemukan gua tersebut. Mereka menemukan ruang kosong di kedalaman bawah tanah 130 hingga 170 meter dengan lebar minimal 45 meter dan panjang antara 30 hingga 80 meter.
Peneliti meyakini bahwa penelitian dan eksplorasi gua di Bulan akan memberikan wawasan baru tentang evolusi Bulan dan vulkanisme bulan. Analisis batuan di dalam gua-gua ini dapat membantu memahami sejarah Bulan, termasuk aktivitas vulkanik dan komposisi mantelnya.
NASA telah mengungkapkan bahwa suhu di Bulan sangat ekstrem, dengan suhu mencapai 121 derajat Celsius pada siang hari dan turun drastis hingga -133 derajat Celsius pada malam hari. Namun, gua-gua di Bulan menawarkan tempat perlindungan yang lebih stabil secara termal dengan suhu sekitar 17 derajat Celsius.