Mengapa pengguna sangat menantikan kemunculan Spotify Wrapped? Menurut Brian Uzzi, seorang profesor dari Kellogg School of Management, salah satunya karena alasan psikologis. Ia mengatakan bahwa Spotify Wrapped memenuhi dua keinginan manusia yang sama besar, tetapi berlawanan. Antara ingin bergabung dengan kelompok, namun juga ingin menjadi berbeda dari orang lain.
Data-data yang disajikan oleh Wrapped juga membuat pengguna merasa bahwa mereka unik dibandingkan dengan pengguna Spotify lainnya. Hal ini membuat pengguna merasa spesial. Kelvin Wong, seorang Dosen Senior Psikologi Klinis, Universitas Teknologi Swinburne, juga menyatakan bahwa Wrapped menjadi cara bagi pengguna untuk merefleksikan diri.
Musik merupakan media yang unik yang bisa mencerminkan apa yang kita alami dan rasakan. Melihat daftar tahunan tentang artis, genre, dan lagu teratas, terasa seperti melihat cermin yang memberitahu kita tentang pengalaman kita sepanjang tahun.
Jadi, tidak heran jika Spotify Wrapped selalu dinantikan setiap tahun. Kampanye ini bukan hanya sekadar statistik, tetapi juga memberikan pengalaman emosional dan refleksi bagi pengguna. Semoga Spotify terus memberikan inovasi-inovasi menarik dalam Wrapped di masa depan!