Olga Loiek, seorang mahasiswa Ukraina di University of Pennsylvania, merasa sangat kesal ketika mengetahui bahwa wajahnya tiba-tiba muncul sebagai sosok “Natasha”, seorang warga negara Rusia yang fasih berbahasa Mandarin. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Loiek mulai aktif di YouTube pada November 2023 dengan tujuan membangun audiens di platform tersebut. Namun, wajahnya justru dicuri dan digunakan untuk banyak akun palsu, termasuk akun yang terkenal di Tiongkok dengan nama “Natasha”. Akun tersebut mengaku sebagai warga Rusia yang mahir berbahasa Mandarin dan berhasil mendapatkan banyak pengikut serta keuntungan dari penjualan produk seperti permen Rusia di media sosial Tiongkok.
Loiek mengungkapkan ketidaknyamanannya dalam situasi ini, karena wajahnya digunakan untuk menyampaikan pesan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai atau pendapat pribadinya. Dia menggambarkan bagaimana dalam video Natasha, latar belakangnya adalah Kremlin dan Moskow, dengan konten yang memuji Rusia dan China, sesuatu yang tidak akan pernah dia ucapkan dalam kehidupan nyata.
Kejadian Loiek bukanlah kasus tunggal. Menurut laporan Reuters, semakin banyak “wanita Rusia” palsu yang muncul di media sosial Tiongkok dengan kemahiran berbahasa Mandarin, mencari dukungan untuk Rusia dalam konflik dengan Ukraina sambil mempromosikan barang-barang impor dari Rusia.