Sebelumnya, sebuah kelompok advokasi Eropa telah meminta Meta untuk menghentikan rencana pengambilan data, dengan alasan perusahaan akan menggunakan “tahunan posting pribadi, gambar pribadi, atau data pelacakan online” untuk melatih AI mereka. Hal ini menunjukkan bahwa kekhawatiran privasi pengguna Eropa memang menjadi perhatian utama.
Meskipun Meta harus menunda peluncuran produk AI mereka di Eropa, namun hal ini sebenarnya merupakan langkah positif dalam menjaga privasi pengguna. Regulasi yang ketat dari UE memang penting untuk melindungi data pribadi pengguna dan mendorong perusahaan teknologi untuk bertanggung jawab dalam penggunaan data.
Dengan demikian, meskipun Meta harus menunda peluncuran produk AI mereka di Eropa, namun hal ini sebenarnya merupakan langkah yang bijaksana dalam menjaga privasi pengguna dan mematuhi regulasi yang berlaku. Semoga ke depannya, Meta dapat menemukan solusi yang memungkinkan mereka untuk tetap berinovasi tanpa melanggar privasi pengguna.
